Mengelola Keuangan, Mending pilih Arisan atau Investasi ?

Mengelola Keuangan, Mending pilih Arisan atau Investasi ?

Tanahairku - Jakarta, Salah satu langkah terpenting dalam mengelola keuangan adalah melakukan perencanaan keuangan. Perencanaan keuangan sangat penting dilakukan agar tujuan finansial dapat tercapai secara efektif dan efisien. Karena, jika kita hanya menggunakan setiap penghasilan yang masuk tanpa ada rencana yang jelas, maka pengeluaran bisa menjadi tidak terkontrol dan cepat atau lambat kondisi keuangan kita akan memburuk. Selain itu, kita juga tidak pernah mengetahui sesuatu yang akan menimpa kita di masa mendatang. Untuk itu, pentingnya berjaga-jaga untuk melindungi keuangan kita. 

Ada beragam cara dalam mengelola keuangan, termasuk yang populer menjadi pilihan masyarakat, diantaranya adalah arisan dan investasi. Banyak orang yang salah menganggap bahwa arisan adalah bentuk Investasi. Namun, nyatanya arisan bukanlah salah satu bentuk investasi.

Arisan 


BACA JUGA : Lakukan 3 Hal Ini Agar Terasa Mudah dalam Menabung

Investment Specialist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI), Krizia Maulana menjelaskan bahwa arisan adalah salah satu metode pengelolaan keuangan yang menggunakan konsep menabung. Hampir semua orang akrab dengan kegiatan arisan, mulai dari kalangan pelajar, milenial, sosialita, ibu rumah tangga, keluarga besar, hingga di kalangan instansi-instansi perkantoran. 

Semua anggota yang telah ditetapkan secara teratur mengumpulkan uang atau barang yang jumlahnya telah disepakati bersama dan dalam waktu tertentu. Biasanya, setiap bulan akan dilakukan ‘pengocokan’ atau penarikan pemenang arisan. Satu atau lebih anggota akan menarik undian dan mendapatkan jumlah uang atau barang yang telah dikumpulkan oleh seluruh anggota. Dimana jumlah yang diterima adalah jumlah yang dibayarkan dikalikan dengan jumlah anggota arisan. Setiap anggota akan mengambil giliran untuk menang dan siklus akan berakhir ketika semua anggota memiliki kesempatan untuk menang. 

Krizia menjelaskan bahwa arisan lebih cocok dikategorikan sebagai bentuk menabung, karena orang-orang yang akan melakukan arisan harus menyisihkan uangnya secara rutin. Arisan tidak bisa dikatakan investasi karena tidak ada pertambahan nilai uang. Dana hanya terkumpul dari rekan-rekan dalam satu komunitas arisan. 

Menabung arisan memiliki beberapa manfaat, seperti: Menjadi ajang untuk silaturahmi/bertemu bagi komunitas, menambah jaringan/networking, menjadi wadah pinjaman tanpa bunga, dan merupakan salah satu cara untuk menabung sebab meskipun tidak mendapatkan bunga seperti di bank, namun anggota akan menjadi disiplin untuk mengumpulkan iuran/harta kita setiap bulannya.

Investasi


BACA JUGA : 7 Aplikasi Investasi untuk pemula, dari Modal kecil bisa untung besar

Sedangkan investasi adalah cara pengelolaan uang dengan menanam modal atau pun membeli aset dengan tujuan agar modal atau aset yang dibeli dapat menghasilkan keuntungan atau bertambah nilainya di masa mendatang, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. 

Ada beragam bentuk investasi seperti saham, obligasi, reksadana, hingga emas dan properti. Saat ini pun sudah banyak investasi yang dilakukan secara online. Ini dapat menjadi pilihan praktis bagi masyarakat selama di rumah saja karena pandemi, namun tetap dapat berinvestasi (Baca juga: Tips Aman Investasi Online). 

Baik arisan dan investasi sama-sama memiliki manfaat positif dalam mengelola uang. Namun, pelaku arisan harus bijak dalam memilih komunitas arisannya. Untuk investor pun juga harus hati-hati dalam memilih produk investasi yang akan dilakukan dan disesuaikan dengan budget/modal yang dimiliki. 

Krizia menyarankan ketimbang arisan ada baiknya mengalokasikan dana terlebih dahulu untuk investasi dan arisan menjadi prioritas kedua. Sebab, investasi bisa dimulai dengan modal yang minim dan dapat menghasilkan tambahan nilai dalam periode jangka panjang. Investor tentu berharap tingkat pengembalian hasil berada di tingkat inflasi. 

Tentunya arisan bukannya tidak disarankan, namun arisan bisa semakin baik apabila kita bisa dengan bijak mengelola duit atau hasil arisan tersebut, misalnya ada yang dialokasikan untuk investasi.

Komentar